Gardan merupakan salah komponen pada kendaraan bermotor yang mempunyai peranan paling penting, dimana sebuah gardan bertugas menyalurkan tenaga yang dihasilkan oleh piston yang mengalami proses pembakar, lalu akan ditransfer ke roda melalui gardan menjadi putaran yang menggerakkan ban sehingga kendaraan bisa melaju.
Jika dilihat secara garis besar peranan gardan sungguh penting dan bahkan tidak bisa tergantikan, dan apabila mengalami kerusakan maka kendaraan dipastikan tidak akan bisa digunakan. Nah, jika Anda penasaran dengan tanda atau ciri-ciri gardan yang rusak dan cara mengatasinya, simaklah beberapa penjelasan di bawah ini.
Ciri-ciri Gardan Mobil yang Mengalami Kerusakan
Sebelum Anda berpikir untuk membeli sebuah kendaraan terutama mobil, setidaknya Anda harus mempunyai beberapa referensi tentang bagaimana merawat mobil, salah satunya adalah bagaimana cara mendeteksi kerusakan pada gardan mobil, seperti yang telah Anda ketahui bahwa gardan merupakan komponen penting.
Berikut ini ada 3 ciri-ciri yang harus Anda perhatikan, yaitu:
1. Adanya Suara Dengungan Pada Gardan
Ciri-ciri pertama yang harus dan wajib Anda ketahui dan pahami, adalah tentang suara dengungan yang terdengar dari komponen gardan. Masalah yang satu ini merupakan salah satu ciri yang paling umum dan banyak ditemui oleh banyak orang.
Cara mengetahuinya sangatlah gampang, Anda tinggal mengendarai mobil pada tempat sepi lalu membuka kaca jendela dan mendengarkan dengungan itu.
Cara ini terbukti ampuh untuk menganalisis apakah ada gangguan di gardan atau tidak. Jika memang gardan mendengung, maka bisa dipastikan bahwa komponen tersebut harus segera diperiksa dan juga diservis. Apabila Anda tidak cepat tanggap dalam mengatasi masalah dengungan pada gardan, maka dikhawatirkan kerusakan pada gardan akan semakin parah.
2. Terjadi Kebocoran Berupa Cairan Oli Pada Gardan
Ciri-ciri kedua yang bisa Anda jadikan sebuah patokan untuk mengecek, apakah komponen gardan sedang bermasalah atau mengalami kerusakan adalah dengan cara melihat kondisi dari gardan, apakah ada kebocoran oli atau tidak.
Kondisi ini biasanya disebabkan oleh beberapa hal seperti adanya permasalahan pada baut tap oli yang salah dalam memasang, sehingga oli pun keluar.
Selain disebabkan oleh pemasangan baut tap yang kurang kencang dan tidak pas, masih ada satu lagi penyebab dari oli gardan bocor yaitu keadaan dari baut memang sudah usang atau biasa disebut aus.
Jika sudah begini maka Anda harus cepat mengganti baut, agar tidak terjadi kebocoran berlanjut yang akan mengakibatkan oli habis dan membuat komponen lain di dalam gardan rusak.
3. Adanya Getaran Pada Gardan
Ciri-ciri yang terakhir mengenai komponen gardan yang mengalami permasalahan, adalah adanya sebuah getaran yang berpusat pada komponen gardan. Tanda kerusakan ini juga hampir sema dengan poin pertama, karena semua orang pasti pernah mengalami hal ini. Untuk ciri yang paling mudah dideteksi adalah saat digunakan berjalan mobil Anda akan mengalami getaran.
Penyebab dari bergetarnya komponen gardan ini juga bermacam-macam, untuk masalah umum yang sering ditemui adalah pada bagian sambungannya atau cross joint yang mengalami kerusakan, atau penyebab lain dari komponen dalam gardan berupa gear yang sudah tidak layak pakai lagi atau rusak. Sehingga yang terjadi kerja gardan tidak maksimal dan malah mengeluarkan getaran.
Cara Mengatasi Masalah Pada Gardan
Setelah mengetahui tentang ciri-ciri gardan yang mengalami kerusakan, kini saatnya Anda mengetahui juga bagaimana cara memperbaikinya.
Hal ini dilakukan tentu saja untuk membuat kondisi gardan baik kembali dan juga mobil bisa dikendarai secara norma. Jika Anda penasaran dengan bagaimana cara mengatasi masalah pada gardan, simaklah ulasannya di bawah ini.
1. Saat Servis Gardan, Lakukan Penyetelan Jarak Bebas Gear Pada Gardan
Bagi Anda yang ingin keadaan gardan mobl Anda baik-baik saja dan tidak cepat rusak, maka saat menservis gardan harus melakukan penyetelan jarak bebas pada komponen gardan. Hal ini merupakan cara yang sering digunakan oleh para-para mekanik dalam servis gardan, tujuannya adalah agar tidak cepat mengalami kerusakan.
Jika memang Anda tidak atau belum paham betul tentang bagaimana menyetel jarak bebas atau bahkan menservis gardan, maka sebaiknya bawalah ke bengkel agar bisa diperbaiki oleh ahlinya.
Kalau Anda memang ingin mengetahui tentang seluk beluk bagaimana menservis, memperbaiki ataupun menyetel gardan, lebih baik tanyakan kepada yang lebih mahir dan ahli.
2. Ganti Baut yang Rusak Atau Aus dan Juga Packing/Seal-seal Oli
Cara kedua yang bisa Anda lakukan untuk memperbaiki atau mengatasi masalah gardan terutama pada kebocoran oli, Anda harus mengganti beberapa komponen seperti baut yang sudah aus. Tapi tidak semua masalah disebabkan karena baut yang sudah aus, tapi ada juga permasalahan yang diakibatkan dari pemasangan baut yang kurang pas.
Selain mengecek kondisi baut dan juga menggantinya dengan yang baru, Anda juga harus mengecek kondisi dari packing gardan. Hal ini sering juga menjadi masalah utama bocornya oli pada gardan, kerusakan pada packing juga bermacam-macam, salah satunya pemasangan yang kurang pas atau memang kondisi packing gardan memang sudah usang dan harus diganti.
3. Gantilah Spare Part Gardan Dengan Barang yang Berkualitas
Untuk cara terakhir dalam mengatasi masalah gardan, adalah dengan mengganti keseluruhan komponen gardan dengan yang baru dan juga mempunyai kualitas tinggi. Jadi untuk ke depannya gardan Anda akan baik-baik saja bahkan bisa awet.
Untuk komponen yang bisa Anda ganti adalah beberapa bagian penting, yang memang pada dasarnya tidak bisa diperbaiki seperti baut, packing, seal, gear dan juga bearing.
Demikian ulasan mengenai ciri-ciri gardan rusan dan cara mengatasinya, semoga bisa menjadi refernsi dan juga menambah pengetahuan Anda dalam dunia otomotif. Tujuannya adalah agar Anda bisa mengetahui gejalanya terlebih dahulu sebelum semakin parah dan rusak. Semoga bermanfaat!
Discussion about this post